Ramblekosong: cerita subuh hari
credit to Google Subuh yang dingin membelai-belai tubuh aku, Azan subuh jelas kedengaran di cuping telinga aku, Namun setan-setan mengganas mesra dimata aku, Aku gagah melawan setan-setan yg leka bergayut mesra di mata aku, Suara emak kedengaran sayup-sayup bagi didalam mimpi malam tadi, Semakin lama semakin hampir, Semakin lama semakin kuat, BANGUN!!! sedas ditembak ketelinga aku, Oh! bukan mimpi malam tadi tapi realiti subuh hari, Aku bangun, duduk bersila dengan muka mamai, Tidur yang lena harus aku lepaskan, Mata terpejam rapat tapi kaki melangkah laju, Sejuk dingin beku air mebelai mesra muka mamai aku, Grrrr...geletar bibir mencerita akan dingin air subuh hari, Mata segera terbuka luas seluas alam, Perkara segera harus disegerakan, Lafaz takbir segera memecah sunyi pagi hari, Saat Allahhuakbar lafaz dipinggir bibir geletar, Saki baki setan-setan mula lari pecut tidak toleh sekali, oh! baru tahu akan kau si setan akan kuasanya kalimah ini, tunduk ...